Satpam Pengemban Fungsi Kepolisian Terbatas Non Yustisial

APSI - Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya bahwa Satpam merupakan Profesi yang mengemban tugas sebagai pelaksana fungsi Kepolisian terbatas non-yustisial.

Yang dimaksud dengan tindakan non-yustisial itu adalah tindakan yang dilakukan oleh Satpam dalam rangka menjaga dan/atau memulihkan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat terhadap pelanggaran Perda dan/atau Perka dengan cara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan tidak sampai proses peradilan.

Dalam perkembangannya sampai dengan saat ini, APSI terus melakukan upaya kontribusi efektif dalam Implementasi Program Pemuliaan Profesi Satpam Indonesia.

Dengan dibangunnya Program Pemuliaan Profesi Satpam Indonesia, diharapkan Satpam menjadi Profesi yang membanggakan dan Benefit untuk semua kalangan sehingga bisa menjadi salah satu solusi peningkatan taraf perekonomian rakyat Indonesia.

Saat ini, satpam dapat dikategorikan sebagai Pam Swakarsa yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungannya secara swakarsa guna mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban.

Satpam dibentuk melalui perekrutan oleh Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) atau pengguna jasa Satpam untuk melaksanakan  Pengamanan dalam menyelenggarakan keamanan swakarsa di lingkungan kerjanya.

Selanjutnya Anggota Satpam merupakan petugas pengamanan swakarsa yang direkrut dan dilatih yang kemudian tentunya harus memiliki kartu tanda anggota dan status ketenagakerjaan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Terkait dengan profesi selanjutnya bahwa Satpam dapat diberdayakan oleh Pengguna Jasa Satpam yang bisa berupa perorangan, organisasi, perusahaan dan/atau instansi/lembaga pemerintah, tentunya yang membutuhkan dan menggunakan jasa Anggota Satpam tersebut.

Sampai saat ini APSI melalui Ketua Umum dan seluruh anggotanya masih terus mengawal upaya peningkatan mutu dan kualitas Satpam Indonesia agar terus dapat dikembangkan menjadi Profesi yang mulia dan jadi idaman bagi rakyat Indonesia.

Jayalah SATPAM Indonesia.

Editor: F-WTK